PENYULUHAN KEWIRAUSAHAAN DESA KAMBINGAN

Belum meratanya pemahaman tentang pentingnya berwirausaha bagi masyarakat yang tinggal di daerah pedesaan, menyebabkan terjadinya ketimpangan ekonomi pedesaan.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

DESA KAMBIGAN






CONTOH VIDEO

KEGIATAN LOMBA HUT RI KE 71 RT 15 DESA KAMBINGAN (PART 3)

yuhuuu udah sampai di penghujung acara lomba di RT 15, sekarang waktunya pengumuman dan pembagian hadiah. 



Hadiah untuk peserta yang menang diserahkan oleh Bapak Ketua RT 15 serta KORDES. Walaupun hadiahnya tidak seberapa tapi inshaAllah kebahagiaan dan keceriaan di lomba hari ini berkah dan peeetjaaah banget hihihi ~ 


Ekspresi bahagia dan lelah kita selesai kegiatan lomba HUT RI hahaha ~ 

Ketawa udah, capek keringetan udah, lupa cacing diperut belum dikasih makan sampek demo - demo hahaha . yuuuk kita perbaikan gizi sekali - sekali makan daging ayam setelah beberapa minggu hanya makan daun - daunan dan tumbuh - tumbuhan wkwkwkwk ~ 

KEGIATAN LOMBA HUT RI KE 71 RT 15 DESA KAMBINGAN (PART 2)

Lomba untuk adik - adik sudah selesai, selanjutnya lomba khusus untuk ibu - ibu . Terdapat 2 Lomba yaitu lomba kursi goyang dan lomba pecah gendok a.k.a lomba pecah air dalam plastik. Kedua lomba ini berlangsung setelah ibu - ibu selesai latihan menari persiapan lomba karnaval desa. 



Lomba pertama adalah Lomba Kursi goyang. Lomba ini berisi 5 peserta dengan disediakan 4 buah kursi plasti. Dimana ibu - ibu harus menari mengelilingi kursi tersebut, jika lagu berhentik maka peserta harus berebut tempat duduk yang ada di tengah. jika ada yang tidak mendapatkan kursi ketika musik berhenti, maka peserta tersebut dinyatakan kalah. hingga kursi tersisa satu dengan 2 peserta. peserta  yang dinyatakan menang adalah peserta yang berhasi duduk di 1 kursi yang tersisa. Dalam lomba ini para peserta dan penonton sangat bahagia, tertawa terbahak - bahak hingga rasa lelah setelah latihan menari tidak mereka rasakan hehehe. Beberapa peserta ada yang terguling, berebut kursi hingga jatuh dan banyak sekali tingkah - tingkah lucu ibu - ibu selama mengikuti lomba kursi goyang ini.






Sudah berkeringat, sudah tertawa terbahak - bahak sekarang waktunya berbasah - basahan yeeey. Lomba terkahir untuk ibu - ibu adalah lomba pecah air dalam plastik. Cara dan ketentuan lomba pecah air dalam plastik sama seperti peraturan yang sudah dijelaskan di KEGIATAN LOMBA HUT RI KE 71 RT 15 DESA KAMBINGAN (PART 1). 

Gak cuma balon plastik berisi air aja yang pecah, tapi ketawa ibu dan warga sekitar disini juag PEETJAAH banget hehehehe. Ada peserta yang belok jauh dari plastik air, ada yang ngotot mukul padahal di depannya gak ada plastik air, ada yang sekali pukul langsung pecah dan langsung basah dari ujunbg rambut sampai ujung kaki. hehehehhehehe ~ 

KEGIATAN LOMBA HUT RI KE 71 RT 15 DESA KAMBINGAN (PART 1)


Setiap tanggal 17 Agustus seluruh bangsa Indonesia bergembira menyambutnya. Kegembiraan tersebut dituangkan dalam bentuk kegiatan yang beragam. Dalam hal ini tentunya menjadi keharusan melaksanakan Upacara Bendera 17 Agustus. Peringatan HUT RI setiap tahunnya selalu identik dengan kegiatan Lomba yang diikuti dari berbagai kalangan dan usian baik anak - anak, ibu - ibu , bapak - bapak dan lain sebagainya. 

Nah berkaitan dengan kegiatan - kegiatan dalam memeriahkan HUT RI tentunya banyak sekali kegiatan lomba yang ada di setiap daerah yang ada di Indonesia. Salah satunya kegiatan lomba di RT 15 Desa Kambiang Kecamatan Tumpang yang di adakan oleh Mahasiswa KKN Universitas Kanjuruhan Malang Tahun 2016. Kegiatan lomba tersebut di peruntukkan untuk adik - adik serta ibu - ibu yang ada di RT 15.




Kegiatan lomba yang pada tanggal 17 Agustus di mulai pukul 09.00 Waktu Indonesia Bagian Kambingan hehehe. Lomba dibuka dengan kelereng peserta harus berjalan dengan cepat setengah berlari menjaga kelereng diatas sendok yang digigitnya agar tidak jatuh, apabila kelereng jatuh dari sendok peserta harus mengulang dari garis awal. Untuk menentukan pemenang dilihat dari siapa yang sampai digaris finish terlebih dahulu.


Setelah lomba kelereng selesai dilanjutkan dengan lomba makan kerupuk, dengan peserta yang sama yaitu adik - adik RT 15 dan 16. Panitia perlombaan menyiapkan kerupuk sejumlah jumlah peserta yang digantung dengan tali secara berjejer di sebuag tapi panjang, Para peserta berlomba untuk memakan kerupuk masing - masing, dan pemenangnya adalah adalah peserta yang paling cepat memakan habis kerupuknya. Tantangan lomba ini adalah peserta tidak diperbolehkan menggunakan tangan dalam memakan kerupuk, peserta hanya boleh menggunakan mulutnya saja.

Tingkah pola adik - adik yang masih duduk di bangku PAUD dalam mengikuti lomba makan krupuk sangat lucu. salah satunya Adik bintang yang memakan celana kuning, Beberapa kali ia memagangi celananya yang mungkin hampil melorot hahaha . Setelah berhasil menggigit kerupuk yang ada di depannya sesekali ia menoleh ke kanan dan ke kiri kebingungan . mungkin ia bingung kenapa orang - orang di sekitarnya tertawa terbahak - bahak melihatnya, atau mungkin dia bingung kenapa krupuk yang ada di depannya tidak habis - habis :D



Lomba selanjutnya adalah lomba pecah air dalam plastik, atau biasanya orang di kampung saya menyebutnya dengan Pecah Gendok . Saya sendiri masih belum faham apa makna dari sebutan pecah gendok tersebut hehehe. Tapi dalam perlomaab ini peserta harus berusaha memecahkan plastik berisi air yang digantung di bambu dengan mengguanakan tongkat kecil. terlihat mudahkan ? padahal tidak hehehehe. Soalnya mata peserta harus ditutup rapat dengan sapu tangan atau kain.

Jadi mata peserta yang berlomba ditutup rapat dulu. Setelah ada aba - aba mulai mereka harus berputar terlebih dahulu sebanyak 3x kemudian mereka harus berjalan menuju tempat balon plastik yang digantung tadi. kadang ada yang berjalan melenceng dari arah balon itu berada. kadang ada yang lucu juga karena tidak tahu dimana balon itu berada, dan mereka memukul - mukulkan tongkatnya ke tempat kosong.

Perserta yang menang adalah yang paling cepat memukul balon plastik itu sampai pecah. Ini yang paling meriah, soalnya baju peserta menjadi basah dan penuh warnah semua terciprat air dari balon plasti yang becah tadi. Habis ini mesti harus mandi lagi nih .... hehehehe ~


Lomba terakhir adalah Lomba memasukkan paku kedalam botol. Dalam lomba ini pinggang peserta diikat paku dengan seutas tali yang digantungkan di belakang badannya. kemudian peserta harus berusaha memasukkan paku tersebut kedalam botol yang ada dibawahnya. 

KEGAIATAN BIMBINGAN BELAJAR RT 15 DESA KAMBINGAN


Bimbingan belajar adalah suatu kegiatan bantuan belajar kepada siswa atau peserta didik yang bertujuan agar siswa dapat mencapai prestasi belajar secara optimal. Maka dari itu kami mengadakan kegiatan bimbingan belajar khusus untuk siswa PAUD, Taman Kanak - Kanan, SD sampai dengan SMP. Jadwal bimbingan belajar yang awalnya hanya 3 kali dalam seminggu pada hari senin, selasa dan rabu menjadi 5 kali dalam seminggu sesuai dengan permintaan adik - adik yang mengikuti bimbingan belajar. Semangat dan antusias mereka yang sangat tinggi membuat kami mahasiswa KKN Universitas Kanjuruhan Malang tahun 2016 semakin bersemangat dalam melaksanakan bimbingan belajar.




Murid - murid bimbingan belajar sangat cepat dalam menerima pelajaran yang kami berikan. Namun beberapa juga ada yang sangat sulit dalam menerimanya, kami memberikan perhatian dan cara belajar khusus pada mereka. 

Salah satu murid bimbingan belajar bernama Firdaus yang biasa kami panggil Daus Mini 
sangat bersemangat dalam memahami pelajaran PKN. 

Setiap 2 Minggu sekali kami memberikan hadiah agar adik - adik semakin semangat belajar. 

Untuk adik kami Dayat, Inul, Daus dan adik - adik lain yang tidak bisa di sebutkan satu - satu, tetap semangat belajar. Semoga ketika suatu hari kami berkunjung ke Desa Kambingan lagi, kami bisa mendengar cerita bahagia tentang pelajaran - pelajaran dan nilai - nilai sekolah yang kalian peroleh. Semoga menjadi generasi bangsa yang bermafaat dan membanggakan bagi Agama, Negara, Desa Kambingan dan Keluarga Besar kalian. Aamiin Yarabbal Alamiin.

Karena mimin yang nulis postingan ini udah mulai baper, maka postingan kegiatan bimbingan belajar di RT 15 di akhiri sampai sini. Salam :) 

PENYULUHAN KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT DESA KAMBINGAN KECAMATAN TUMPANG (PART 3)


Penyuluhan Kewirausahaan Pemanfaat Ayam Afkir pada tanggal 15 Agustus 2016 diisi oleh Ibu Dr. Vinus Maulina, MM selaku Dosen Pembimbing lapangan (DPL) serta Miftachul Ulumia Penanggung Jawab dari mahasiswa KKN. 
Dalam kegiatan ini , Bu Vinus memberikan materi mulai dari tentang wanita serta materi - materi lain. Dan Miftachul Ulumia sebagai penanggung jawab acara memberikan penjelasan tentang apa itu berwirausaha serta memberikan resep pembuatan Nugget KMBN.
Penyampaian materi oleh Ibu Dr. Vinus Maulina, MM.

Ibu - Ibu fokus mengikuti dan menulis materi - materi yang disampaikan dalam penyuluhan


Praktek pembuatan Nugget KMBN oleh Mahasiswa KKN didampingi Ibu DPL 

Setelah praktek pembuatan selesai, ibu - ibu di persilahkan untuk mencicipi Nugget KMBN. Beberapa ibu yang hadir dalam seminar bersemangat sekali dan berencana untuk mencoba resep yang kami berikan di rumah. Ada pula ibu yang bernama Ibu Kusnati sangat bersemangat untuk mencoba memulai berwirausaha Nugget KMBN dari Ayam Afkir ini. 

Dipenghujung acara penyuluhan kami memberikan perkiraan modal, harga jual sampai dengan keuntungan yang bisa di peroleh jika menjalankan wirausaha Nugget Ayam KMBN. 
Foto bersama ibu - ibu peserta penyuluhan kewirausahaan 


PENYULUHAN KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT DESA KAMBINGAN KECAMATAN TUMPANG (PART 2)


RESEP NUGGET KMBN : 
- 300 gram daging ayam 
- 1 butir telur ayam 
- 1 buah wortel (kupas, parut dengan parutan keju)
- 2 lembar roti tawar (rendam dengan air lalu peras)
- 5 siung bawang putih haluskan 
- 5 siung bawang merah haluskan
- 1 sdt garam 
- 1/2 sdt gula pasir
- 2 sdm tepung terigu 
- 5 sdm Tepung Roti 
- Merica bubuk secukupnya 
Note  : Pemakaian bawang merah dan bawang putih bisa anda tambahkan sesuai selera, perbandingannya adalah 50:50.

Pelapis : 
- Tepung Roti 
- Tepung terigu 
- Telur 

Langkah : 
- Siapkan Bahan 
- Giling daging ayam sampai halus. Dalam penggunaan Ayam Afkir ketika pengukusan anda harus menggunakan presto. 
- Campurkan Daging + Wortel + Roti + Bumbu Halus + Gula + Garam + Merica secara merata. Setelah itu campurkan secara perlahan tepung terigu dan tepung panir. 
- Lalu siapkan pencetak dan pengukus kemudian kukus adonan tersebut selama 30 menit. 

Setelah matang balut dengan tepung terigu lalu masukkan ke kocokan telur setelah itu masukkanke tepung panir. Kemudian nugget KMBN di kemas untuk mempercantik dan meningkatkan harga jual. 


Proses pengemasan atau packing yang dilakukan mahasiswa KKN 
Universitas Kanjuruhan Malang Tahun 2015


Hasil akhir proses pembuatan sampai dengan pengemasan Nugget KMBN 

Yeey pembuatan Nugget KMBN sudah selesai, penyuluhan kewirausahaan ibu - ibu Desa Kambingan siap dilaksanakaan ~ 

PENYULUHAN KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT DESA KAMBINGAN KECAMATAN TUMPANG (PART 1)

PENYULUHAN KEWIRAUSAHAAN 
Pemberdayaan Masyarakat Desa Kambingan dalam Berwirausaha



Sektor peternakan di Desa Kambingan tidak begitu menonjol seperti tahun – tahun yang lalu sekitar tahun 90an. Dari 50% menjadi 20% pada tahun 2016. komoditi utama dari Desa Kambingan yang sebelumnya dari sektor peternakan berubah menjadi pertanian. Hal ini disebabkan oleh harga pakan yang semakin mahal sedangkan harga telur pada tengkulak tidak stabil. Banyak warga yang sebelumnya sebagai peternak beralih menjadi petani, buruh tani, pembantu rumahtangga dan kuli bangunan. Karena dirasa pendapatan pada sektor peternakan sangat kurang. 

Selama kami melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata di Desa Kambingan kami melihat beberapa peternakan mengahasilkan telur yang melimpah namun tidak luput juga dari permasalahan Ayam Afkir. Ayam Afkir sendiri merupakan ayam peletur yang mengalami kemunduran atau kurang mampu untuk berproduksi lagi. Dalam sejumlah ayam yang ada dalam kandang, yang mana pada awalnya sanggup memproduksi 85% sampai dengan 100% telur perharinya, akan tetapi ketika beberapa hari kemudian sejumlah ayam petelur tersebut hanya mampu memproduksi sekitar 25% telur perharinya, bahkan sama sekali tidak berproduksi lagi.

Kebanyakan peternak ayam petelur yang ketika menghadapi persoalan seperti ini, mereka hanya langsung mengambil jalan pintas saja, yaitu dengan melakukan penjualan pada pengkonsumsi daging ayam dengan harga yang murah. Mereka tidak pernah perfikir atau mencari silusi untuk memanfaatkan Ayam Afkir tersebut agar memiliki harga ekonomi yang lebih tinggi. Selain itu sebagian besar ibu - ibu di Desa Kambingan merupakan ibu rumah tangga, namun ada sebagian yang memilih bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW). Sehingga menurut kami perlu diadakannya sebuah pelatihan Kewirausahaan. Kewirausahaan merupakan kegiatan yang sudah tidak asing lagi di Indonesia. Belum meratanya pemahaman tentang pentingnya berwirausaha bagi masyarakat yang tinggal di daerah pedesaan, menyebabkan terjadinya ketimpangan ekonomi pedesaan. Karena itu perlu adanya suatu gebrakan agar mampu meningkatkan taraf ekonomi masyarakat kearah perekonomian yang lebih baik. 

Penjelasan - penjelasan yang telah dipaparkan dia menjad alasan kami untuk mengadakan Penyuluhan Kewirausahaan guna memberdayakan masyarakat kambingan dalam berwirausaha dengan tema Pemanfaatan Ayam Afkir menjadi Nugget Ayam yang kami beri merk NUGGET KMBN guna meningkatkan kemampuan masyarakat desa dan semoga dapat memberikan masukan sebagai salah satu peluang usaha bagi ibu - ibu Desa Kambingan.

Hasil Packing Nugger KMBN 

RAPAT PANITIA HUT RI KE 71 DESA KAMBINGAN

Terlaksananya serta suksesnya suatu kegiatan tentunya tidak luput dari peran penting pihak - pihak yang ada didalam kegiatan tersebut. Seperti halnya persiapan dan pelaksanaan peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke 71 di Desa Kambingan. Sebelum dilaksanakan kegiatan tersebut, staff Desa selalu melakukan kegaitan rapat dimana rapat tersebut dihadiri oleh Bapak Kepada Desa, staff Desa, Ketua RT, Ketua RW, pemuda Karang Taruna, serta pada Tahun 2016 ini dibantu oleh Mahasiswa KKN Universitas Kanjuruhan Malang.. 


Kegiatan rapat tersebut pada tanggal 3 Agustus 2016 dan 9 Agustus 2016 dimana pada rapat pertama merupakan pembahasan tentang sususan kepanitiaan inti, kegiatan apa saja yang ada dalam memperingati HUT RI, pengambilan anggaran serta mekanisme - mekanisme dalam selama berjalannya peringatan hari Ulang Tahun Republik Indonesia. Rapat pada tanggal 3 Agustus 2016 menghasilkan sususan kepanitiaan sebagai berikut : 

Ketua 1 : Bapak Saturan

Ketua 2 : Bapak Sidiq

Sekretaris : Bapak Muhammad Dihyah Jamal

Bendahara : Bapak A. Kalim

Selain itu disepakati Kegiatan HUT adalah sebagai berikut : 
- Lomba Karnaval pada tanggal 20 Agustus 2016 yang diikuti oleh seluruh warga kambingan yang dikelompokkan setiap RT. Selain itu juga sumbangan hiburan seperi barong sai, reog, sakera dari desa - desa yang ada di sekitar Desa Kambingan. 
- Lomba Panjat Pinang yang bertempat di RT 14 
- Lomba Futsal yang di panitia i oleh Karang Taruna Desa Kambingan 
- Serta yang paling utama adalah Malam Puncak peringatan HUT RI ke 71 pada tanggal 21 Agustus 2016 Dimana kegiatan ini diisi dengan lomba Mini Truk, Pentas Seni, Orkes Dangdut oleh OM EL SAMBA, serta pengumumam pemenang lomba Karnaval & Lomba Mini Truk. 

Rapat Ke Dua dihadiri oleh Panitia - panitia inti serta Mahasiswa KKN Universitas Kanjuruhan Malang membahas mekanisme berjalannya kegiatan peringatan HUT RI serta hiburan - hiburan atau kesenian dalam kegiatan Karnaval dan Malam Puncak Perayaan HUT RI. 

KEGIATAN LATIHAN MENARI RT 15 #KARNAVAL


Lomba karnaval di Desa Kambingan diikuti dengan sangat antusias oleh warga - warganya, salah satunya warga RT 15 tempat kami tinggal selama KKN. Dengan mengusung tema tarian modern yang diiringi dengan lagu Birunya Cinta yang sebenarnya belum pernah saya ketahui  dan dengar sebelumnya hehehe. Mulai dari hari pertama latihan sampai mendekati hari karnaval ibu - ibu desa kambingan masih tetap semangat dalam berlatihan dan menghafalkan gerakan tarian dengan kompak. Beberapa kali perwakilan dari KKN kami pun juga ikut berlatihan walaupun tidak mengikuti lomba karnaval, hingga saya pribadi yang tidak ikut latihan menari menjadi hafal dengan lirik dan nada dalam lagu Birunya Cinta yang selama ini belum saya dengan sama sekali walaupun terkadang saya juga penikmat lagu dangdut. hahahahaha ~ 



Baik kembali ke ibu - ibu RT 15. Sebenarnya RT 15 tidak hanya di wakili oleh ibu - ibu saja namun juga adik - adik (yang mayoritas ikut di lomba HUT RI yang kami adakan) serta pemuda dan pemudi yang ada di lingkungan RT 15. Namun karena kesibukan di dunia entertainment (HAHA), pekerjaan, bersekolah, atau masih malu - malu mengikuti latihan jadi adik -a dik dam pemuda pemudi hanya ikut dalam hari terakhir latihan lomba menari. 


Finallyyyyy akhirnya hari yang di tunggu - tunggu pun tibaa yeeey ~ 
Ibu - ibu sangat bersemangat bahkan berdandan dari pagi hari. Dengan berpakaian kompak Topi Coboy, Baju Merah Hitam bertuliskan RT 15 KMBN, celana hitam serta sepatu yang membuat langkah kaki mereka dalam menari nyaman. eeaaak hahaha ~ 

KEGIATAN POSYANDU DESA KAMBINGAN


Posyandu adalah suatu forum komunikasi dan pelayanan kesehatan masyarakat yang mempunyai nilai stategis untuk pengembangan sumber daya manusia sejak dini. Pelaksana kegiatan Posyandu adalah anggota masyarakat yang telah dilatih menjadi kader kesehatan setempat dibawah bimbingan Puskesmas. Pengelola Posyandu adalah pengurus yang dibentuk oleh ketua RW yang berasal dari kader PKK, tokoh masyarakat formal dan informal serta kader kesehatan yang ada di wilayah Desa Kambingan. 

Alasan Pendirian Posyandu Posyandu didirikan karena mempunyai beberapa alasan sebagai berikut:
1) Posyandu dapat memberikan pelayanan kesehatn khususnya dalam upaya pencegahan penyakit dan PPPK sekaligus dengan pelayanan KB.
2) Posyandu dari masyarakat untuk masyarakat dan oleh masyarakat, sehingga menimbulkan rasa memiliki masyarakat terhadap upaya dalam bidang kesehatan dan keluarga berencana (Effendi, 1998).

Pelayanan Kesehatan Di Posyandu Adapun pelayanan kesehatan yang dijalankan oleh posyandu meliputi:
1)      Pemeliharaan kesehatan bayi dan balita
a) Penimbangan bulanan
b) Pemberian tambahan makanan bagi yang berat badannya kurang
c) Immunisasi bayi 3-14 bulan
d) Pemberian orlit untuk menanggiulangi diare
e) Pengobatan penyakit sebagai pertolongan pertama

Kegiatan Posyandu pada tanggal 6 Agustus 2016 yang dilaksanakan oleh ibu - ibu kader Desa Kambingan serta dibantu oleh Mahasiswa KKN Universitas Kanjuruhan Malang Tahun 2016 berjalan dengan lancar. Penimbangan berat badan balita, pemberian vitamin sampai dengan pencatatan hasil kegiatan posyandu di lakukan dengan sangat efektif dan cepat.



Jika sebelumnya kurangnya tenaga atau kader yang ada di Posyandu mengakibatkan proses - proses tersebut berjalan dengan lambat, dengan adanya tenaga bantuan dari Mahasiswa KKN Universitas Kanjuruhan Malang Tahun 2016 selama melaksanakan kegiatan di Desa Kambingan diharapkan dapat membantu kader dalam melaksanakan kegiatan Posyandu.

Proses Pencatatan atau History kegiatan Posyandu setiap periodenya dicatat secara detail.

Kegiatan Posyandu yang di pimpin oleh Ibu ketua PKK yang merupakan Ibu Lurah Desa Kambingan Kecamatan Tumpang Kabupatem Malang

Pemberian Vitamin untuk Balita